Salah satu masalah yang paling menjengkelkan dalam merawat akuarium aquascape adalah munculnya lumut ganggang atau bisa di sebut juga algae.
Walaupun sebenarnya, dengan munculnya lumut ganggang atau algae ini justru menunjukkan tingkat kematuran ekosistem tank akuarium aquascape kita. Karena, lumut ganggang atau algae ini sebenarnya adalah salah satu bagian natural dari ekosistem air kita, jadi tidak berarti lumut ganggang atau algae itu selalu buruk karena lumut ganggang atau algae seperti tanaman air lain juga dapat mengkonsumsi nutrisi di air, mengurangi racun atau mengkonsumsi sampah organik dan menjadi bagian dari filter biologis dan sebenarnya juga bisa menjadi makanan buat anak-anak ikan.
Tapi jika lumut ganggang atau algae muncul dan di biarkan tumbuh lebih banyak dari tanaman aquascape kita, hal seperti ini bisa menghambat pertumbuhan tanaman aquascape tersebut.
Kemunculan lumut ganggang atau Algae juga bisa menjadi indikasi bahwa sebenarnya ada sesuatu yang tidak se imbang di dalam membuat akuarium aquascape dan harus perlu ada yang di perbaiki. Intinya salah satu penyebab masalah munculnya lumut ganggang atau algae terjadi ketika Proses Nitrogen berlebihan dan tidak dapat di kontrol dalam ekosistem akuarium aquascape. Ada tiga hal utama pemicunya yaitu Ammonia, Nitrite dan Nitrate. Jika salah satu meningkat dengan tiba-tiba maka lumut ganggang atau alga dapat menyerang. salah satu solusinya kurangi nitrogen dengan mengurangi Makanan Ikan, membatasi jumlah Fauna yang di pelihara , dan melakukan Penggatian Air (Water Change) lebih rutin.
Berikut ada beberapa macam-macam jenis lumut ganggang atau algae dalam akuarium aquascape dan cara mengatasinya :
** Lumut Ganggang Staghorn **
Lumut ganggang atau algae jenis ini tumbuh di helai daun atau di cabang-cabang daun yg keluar. Terlihat sedikit seperti tanduk rusa. Hitam ke abu-abuan kadang-kadang berwarna merah. Penyebabnya adalah kadar CO2 yg rendah atau sirkulasi air atau sistem filtrasi yang buruk. Berlebihan memberi makanan ikan jadi menimbun sisa makanan dan kotoran ikan yang terakumulasi juga bisa jadi pemicu, selain itu juga jarang melakukan penggantian air (Water Change).Secara manual bisa diangkat benang-benang lumut ganggang atau algae ini dengan tangan, atau potek daun yang sudah parah terinfeksi. Penurunan level cahaya atau penyeimbangan juga dapat membantu. Beberapa jenis udang, dan Siamese Algae Eater (SAE) dapat mengkonsumsi lumut ganggang atau algae ini. Cek tingkat CO2 dan pastikan memiliki sirkulasi air yang baik. Kurangi pemberian makanan, Sifon atau bersihkan sisa-sisa makanan ikan dan kotoran. Kondisi terparah bisa diatasi dengan karbon organik.
** Lumut Ganggang Rhizoclonium **
Lumut ganggang atau algae ini berbentuk helai benang hijau atau kecoklatan halus yang lembut dan licin. Hampir sama dengan lumut ganggang atau algae staghorn penyebabnya kadar CO2 rendah dan sistem filtrasi yang buruk, dan kurangnya pemeliharaan.Tingkatkan CO2 (2 bps) dan kurangi dosis nutrisi. Lakukan penggantian air atau WC (Water change) dengan air bersih 50%. Cara manual bisa dilakukan dengan menggunakan sikat gigi diputar bulu-bulu sikatnya ke lumut ganggang atau algae, lalu angkat. Untuk kasus yg parah sama seperti di atas, bisa di berikan karbon organik.
** Lumut Spot Ganggang Hijau (Green Spot Algae) **
Lumut ganggang atau algae ini berbentuk bintik melingkar hijau menempel keras pada kaca dan di daun yang pertumbuhannya lambat, sangat menggangu pemandangan.Penyebabnya kadar fosfat yg rendah jadi pemicu. Selain itu juga, kadar CO2 yg rendah dan sistem filtrasi yang buruk dan durasi pencahayaan yg tidak terkontrol (overlight) bisa jadi pemicu munculnya lumut ganggang atau algae ini.
** Lumut Debu Ganggang Hijau (Green Dust Algae - GDA) **
Lumut ganggang atau algae ini cukup menjengkelkan karena berbentuk pola pada kaca sehingga menciptakan penampilan keruh di kaca. Kondisi terparahnya tank akan tertutup jadi penglihatan ke dalam tank akuarium aquascape jadi kabur . Penyebabnya Co2 rendah, nutrisi rendah dan biasanya terjadi pada setup awal .Mudah dihapus dengan scraper kaca magnet atau kerok dengan pisau cutter. Lakukan penggantian air atau WC besar-besaran (90%).
** Lumut Ganggang Coklat (Brown Algae - DIATOM) **
Lumut ganggang atau algae ini berbentuk bercak coklat pada kaca, substrat dan tanaman. Penyebabnya karena silikat dan amoniak yg overpopulated dan substrat yg belum mature, kalau dilihat dari gejalanya sudah jelas algae ini numbuh biasanya di tank akuarium aquascape baru setup.Bisa dikikis dan disedot keluar (Sifon) atau dihapus dari kaca dengan kain lembut. Cek Level nitrate dan fosfat Biasanya hilang setelah beberapa minggu ketika tangki telah mature. Pelihara ikan Otocinclus untuk fauna pemakan bibitnya.
** Lumut Ganggang Biru Hijau (Blue Green Algae - BGA) **
Sebenarnya bukan termasuk lumut ganggang atau algae yg sesungguhnya, tetapi semacam bakteri yang disebut cyanobacteria yang mampu berfotosintesis. Berbentuk seperti lendir warna biru atau tikar lendir hijau, mudah mengelupas tetapi tumbuh kembali lagi dengan sangat cepat. Yang bikin jengkel lagi, jenis ini bisa menimbulkan bau busuk di tank. Biasanya muncul di substrat , terutama di sepanjang kaca depan di mana paling banyak menerima cahaya. Penyebabnya adalah kadar nitrat yang sangat rendah, sehingga memicu tumbuh di substrat apalagi bagian depan yg terkena cahaya paling kuat cepat sekali menyebarnya. Substrat kotor dan filter yg kurang terawat mengakibatkan sirkulasi air yang buruk jadi pemicu utamanya.Blackout (Total Matikan Lampu) 3-4 hari, masih jadi cara yang terbaik untuk atasi masalah ini. Disamping itu Ganti air (WC) 30 sampai 50% bisa sangat membantu. Jika nitrat rendah bisa menambahkan beberapa kalium nitrat untuk mendapatkan tingkat normal (20 ppm). Lepas inject Co2 dan tambahkan aerasi. Setelah 4 hari cabut aerasi dan mulai inject lagi Co2. Pastikan substrat dan filter sudah bersih dan menghasilkan sirkulasi air yang baik untuk seluruh tangki. Kondisi ekstrim bisa diobati dengan Maracyn (anti-biotik), walaupun dapat mempengaruhi filter biologis tapi bisa digunakan untuk pengobatan darurat.
** Air Hijau (Green Water) **
Ini adalah jenis lumut ganggang atau algae yg menjengkelkan, air jadi keruh terkadang berwana kehijauan, kadang-kadang seperti berkabut. Penyebabnya adalah overdosis Amonia, bisa jadi ada lonjakan amonia. Selain itu ketidakseimbangan nutrisi dan tingkat Co2 yang rendah juga bisa jadi pemicu meledaknya lumut ganggang atau algae ini.Jelas harus melakukan penggantian air atau WC 100%. Perubahan air bersih besar-besaran bisa membantu untuk treatment awal. Bahkan dengan menjaga keseimbangan pemberian nutrisi dan tingkatkan kadar co2 bisa sementara membuat algae ini hilang dengan sendirinya untuk beberapa saat. Langkah ekstrim seperti blackout (Pemadaman lampu total) selama tiga hari dan diikuti dengan perubahan air total akan sangat membantu mematikan lumut ganggang atau algae ini.
** Ganggang Sikat Hitam (Black Brush Algae - BBA) **
Lumut ganggang atau algae jenis ini biasanya tumbuh di tepi daun tanaman yang tumbuh lambat, di kayu rawa (hardscape) dan di peralatan mekanik. Kadang-kadang juga tumbuh di daerah yg dialiri air deras. Tumbuh dalam rumpun (patch) berbentuk rumbai hitam halus dengan ukuran sampai sekitar 0.5cm.Penyebab utamanya adalah tingkat Co2 yang rendah, sirkulasi air buruk dan cahaya yang overlight, dan suhu yang hangat.
Tingkatkan asupan Co2 dan perbaiki sirkulasi air di sekitar tanaman (Tambah kederasan air). Dengan manual di kikis atau Scrub sebanyak yang bisa kita lakukan. Untuk kondisi ekstrim bisa pelihara ikan Siamese Algae Eater (SAE) yg dikenal gemar makan BBA sehingga dapat digunakan untuk mengontrol algae ini.
Tingkatkan kadar fosfat dengan menambahkan monobasa fosfat kalium. Periksa dan tingkatkan kadar CO2 dan cek filter atau sirkulasi air. Yang menempel dikaca bisa dikerok menggunakan pisau cutter atau gosok dengan pembersih dari magnet yang kuat. Pertahankan durasi lampu 9-10 jam.
** Lumut Ganggang Rambut (Green Hair Algae) **
Lumut ganggang atau algae yang paling umum ditemui berbentuk semacam lumut dan sering dikenal degan nama algae rambut. Umumnya berwarna hijau dan panjangnya bervariasi.Penyebabnya kadar Co2 yang rendah, tingkat nutrisi yang rendah dan amonia yang berlebihan.Cukup sulit memberantasnya apalagi jika sudah menyebar bisa bikin frustasi. Secara manual bisa mengambilnya dengan sikat gigi denga cara diputar bulu-bulu sikatnya. Untuk pencegahan, cukup Pelihara udang Amano, barbs Rosy dan ikan moly.
Dari beberapa jenis lumut ganggang atau algae di atas kita bisa sama-sama mempelajari, bagaimana cara Cara mengatasi lumut ganggang atau algae dalam akuarium aquascape kita. Jika ada yang salah atau kurang dapat di fahami, mari kita berdiskusi melalui kolom komentar.
0 komentar:
Posting Komentar